Jendela Ungu

Rabu, 15 Juli 2020

Luruh dalam Dimensi | Qirsy Halim




Cakrawala kali ini nampak jingga
Namun senyummu sore ini tak kian menyapa
Apakah kau lupa ?
Ada aku yang harus kau jaga
Apa kau lupa akan ilmu humaniora?
Dulu kau selalu bercanda
Agar aku menciptakan tawa

Kini aku terjebak
Saat mencari jalan menuju pelukmu
Di sela sela labirin, ku menyeruak
Namun, tetap tak ku dapati dirimu

Dimanakah kamu kini?
Mengapa kau bersembunyi ?
Kau tak mendengar aku berpuisi / bernyanyi ?
Kali ini judulnya luruh dalam dimensi

Kau yang selalu membuatku luruh
Sampai saat kau pergipun, hatiku selalu bergemuruh
Kini tak nampak lagi sorot matamu yang teduh
Dan hatiku pun sudah tak utuh

Saat kau pergi, kau membawa sebagian hati
Saat kau pergi, sebagian diriku ikut lenyap
Bagaimana kabarmu kini?
Sudahkan kau bersayap ?
Tunggu aku nanti
Kita kan terbang di sore hari.





0 komentar:

Posting Komentar

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest
https://www.blogger.com/img/gl.quote.gif
Kiss Me Sweethearts

Postingan Populer

Recent Comments

Diberdayakan oleh Blogger.
The Magazine

Facebook

Mengenai Saya

Hallo , I'm Qirsy Halim and I'm Indonesian. Selain sering muncul di blog, aku lebih sering muncul di Youtube, still to be Qirsy Halim. Enjoy with my randomly words, Love.

Follow Us @soratemplates

BTemplates.com

Blogroll

Blogroll

About Me
Munere veritus fierent cu sed, congue altera mea te, ex clita eripuit evertitur duo. Legendos tractatos honestatis ad mel. Legendos tractatos honestatis ad mel. , click here →

About

Copyright © Qirsy Halim | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com