Jendela Ungu

Rabu, 15 Juli 2020

Pasif dan Fana |Qirsy Halim


Bagaimana kabar jiwamu yang dulu sempat membiru.
Sudahkah kini kau temui damaimu.
Dimanakah kau kali ini.
Dicari namun tak kian menampaki.

Aku tak rela jika semua ini cukup disudahi oleh sebatas uraian debu.
Dimanakah hasratmu yang dulu selalu menggebu ?

Kau nampak pasif kali ini
Kau makhluk yang fana
Kau curang saat ini
Kau yang pergi pertama

Dulu, segala duka-ku menjadi duka-mu
Dan kau selalu menjadi penyembuh semua itu.
Namun sepertinya tidak untuk kali ini
Kau menjadi penyebab duka ini
Kau yang menciptakan luka kini

Kau tak kan hendak mencariku?
Kau sudah tau bagaimana caramu membunuhku?

Egosinya kau, pergi tak berencana
Meninggalkan fakta, yang penuh tanda tanya
Dan kau enggan untuk menyapa,
Kau sudah siuman disana?

Tunggu aku
Nanti kita akan bertemu.
Nanti kita putar lagi cerita dihari itu
Siapkan bahumu
Untuk menyangga segala haru.


0 komentar:

Posting Komentar

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest
https://www.blogger.com/img/gl.quote.gif
Kiss Me Sweethearts

Postingan Populer

Recent Comments

Diberdayakan oleh Blogger.
The Magazine

Facebook

Mengenai Saya

Hallo , I'm Qirsy Halim and I'm Indonesian. Selain sering muncul di blog, aku lebih sering muncul di Youtube, still to be Qirsy Halim. Enjoy with my randomly words, Love.

Follow Us @soratemplates

BTemplates.com

Blogroll

Blogroll

About Me
Munere veritus fierent cu sed, congue altera mea te, ex clita eripuit evertitur duo. Legendos tractatos honestatis ad mel. Legendos tractatos honestatis ad mel. , click here →

About

Copyright © Qirsy Halim | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com